Tak Mengenal Duka

Sepucuk surat tersimpan dalam kepedihan

Raut wajah terpahat pilu, hati terasa bergumul

Cinta teriris-iris, menggebu tak terbendung

Namun asmara terlanjur hanyut membingkai kemakluman

Luka tajam bersemayam dalam jiwa merana,

Tak terdengar keluh, walau sesak meraja,

Cinta telah melintas hingga ke batas,

Mengambang di lautan lara meski ruam tak lekas terhenti

Tak ada caci dalam pelukan sepi

Kekasih yang hatinya pilu, kini sadar akan seuntai makna,

Cinta tetap menyala, walau tersesat dalam riak kegelapan,

Memaklumi sang kekasih, karena cinta tak mengenal duka

***

8 Juli 2023

Leave a comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.